Pep Guardiola Akui Manchester City Kesulitan Pertahankan Gelar Juara

By PorosBumi 24 Nov 2024, 10:53:43 WIB Ornamen
Pep Guardiola Akui Manchester City Kesulitan Pertahankan Gelar Juara

Keterangan Gambar : Pelatih Manchester City Josep “Pep” Guardiola mengakui peluang untuk mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini semakin berat. Foto/Ist


MANCHESTER – Pelatih Manchester City Josep “Pep” Guardiola mengakui peluang untuk mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini semakin berat. The Citizen, julukan Manchester City, tertinggal 5 poin dari pemimpin klasemen sementara Liverpool.

Kenyataan ini tak lepas dari kekalahan menyakitkan yang dialami Manchester City saat menjamu Tottenham Hotspurs 4-0 di Etihad Stadium, Minggu (24/11/2024) dini hari WIB. Kehilangan 3 poin penuh di kandang membuat langkah Erling Haaland dkk memperpendek jarak dengan Liverpool tertahan.

Liverpool baru bertanding Minggu (24/11/2024) pukul 19.00 WIB melawan Southampton di St Mary’s Stadium. Bila The Reds menang tentu selisih poin akan semakin lebar sehingga sulit dikejar Manchester City.

Baca Lainnya :

Bahkan pelatih asal Spanyol ini melihat harapan Manchester City untuk mempertahankan gelar Liga Primer Inggris akan berakhir jika menelan kekalahan dari Liverpool di Anfield minggu depan di Anfield pada 1 Desember 2024.

“Ya. Dalam hal Liverpool menang, menang, menang itu benar. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi kenyataannya ada di sini dan kami harus memenangkan pertandingan,” kata Guardiola dikutip dari laman Liverpool Echo.

Dibantai Tottenham Hotspurs 4 gol tanpa balas merupakan kekalahan terberat Man City di Etihad Stadium. Bahkan ini menjadi kekalahan terburuk Man City di kandang sejak takluk 5-1 dari Arsenal 21 tahun lalu.

“Kami sedikit rapuh saat ini, tetapi kami tidak bisa mengejar. Kami harus menerima kenyataan ini,” ucap pelatih asal Spanyol itu.

Guardiola menghadapi penurunan langka dalam catatan manajerialnya bersama Manchester City setelah kekalahan dari Spurs yang menandai lima kekalahan berturut-turut. Sesuatu yang tidak dialami oleh tim tersebut sejak dilatih Stuart Pearce pada tahun 2006.

“Saya ingin mengatakan hanya ada satu alasan untuk kalah dalam tiga pertandingan Liga Primer berturut-turut. Ada banyak hal yang harus kami perbaiki,” ujar Pep Guardiola. (wib)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment